15 Agustus 2009

Sekilas Tentang Sabeum Nim Mujiman

Taekwondo Indonesia kehilangan salah seorang Guru Besar yang sampai akhir hayatnya mengabdikan dirinya untuk taekwondo. Sabum nim Mudjiman telah dipanggil oleh Tuhan Yang Maha Kuasa pada tanggal 9 September 2005 dalam usia 66 tahun, pada saat almarhum sedang memberikan teknik kepada murid-muridnya menjelang latihan di salah satu unit di Bintaro.



Sehingga layaklah almarhum disebut sebagai Guru Besar dengan dedikasinya kepada dunia taekwondo, khususnya taekwondo Indonesia, meninggal di saat mengajar.

Ratusan taekwondoin, pengurus PBTI, Pengda TI DKI, para senior melayat jenazah almarhum yang disemayamkan di rumah duka Jelambar, Jakarta Barat (ruang VIP A). Taekwondoin dari luar kota dan luar pulau pun dikabarkan masih berdatangan untuk memberikan penghormatan terakhir kepada sang guru yang telah berjasa mengembangkan taekwondo di tanah air.


Jenazah dikebumikan di Tangerang pada hari Selasa, tanggal 13 September 2005. Sabeum nim Mudjiman telah pergi, namun semangat dan kecintaannya kepada taekwondo terus tertanam dan hidup pada setiap insan taekwondo Indonesia.

Selamat jalan sabeum nim, selamat beristirahat, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa mengampuni segala dosa dan menerima sabeum nim di sisinya. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih Atas komentar yang anda berikan kepada kami.

Entri yang Diunggulkan

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah

السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته Kami sekeluarga Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah تَقَبَّلَ اللَّهُ مِنَّا وَ...

Postingan Populer